GUDEG, MENGENAL KULINER KHAS INDONESIA

Assalamu'alaikum Wr. Wb.


Apa kabar pembaca yang baik hati :)
Semoga anda selalu berada dalam kesehatan yang baik :)

https://hdkuliah.blogspot.com/2018/10/gudeg-mengenal-kuliner-khas-indonesia.htmlIndonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki berbagai macam kuliner yang tersebar di setiap provinsi dan menjadi kuliner yang khas. Kuliner khas Indonesia memiliki cita rasa beragam juga memiliki sejarah dan cerita di baliknya. Selain itu, kuliner khas Indonesia biasanya memanfaatkan bahan-bahan yang ada di sekitar daerah masing-masing.

https://hdkuliah.blogspot.com/2018/10/gudeg-mengenal-kuliner-khas-indonesia.htmlAkan tetapi seiring perkembangan jaman ini, minat masyarakat terhadap kuliner khas Indonesia banyak bergeser ke kuliner negara lain. Misalnya, makanan cepat saji, yang baru-baru ini menjadi momok bagi masyarakat Indonesia dalam dunia kuliner. Dikarenakan cepatnya penyajian dan praktis dalam pembuatannya, orang-orang Indonesia menjadi lebih menginginkan makanan cepat saji ini sebagai kebutuhan sehari-harinya.

Sebenarnya ada banyak sekali jenis-jenis makanan khas Indonesia yang rasanya sangat lezat. Gethuk adalah salah satu makanan khas Indonesia yang berada di Jawa Tengah tepatnya di desa Sokaraja yang terbuat dari singkong dan gula jawa yang di goreng. Walaupun hanya di goreng namun rasanya sangat lezat berbeda dengan makanan-makanan jenis singkong lainnya. Lalu ada lagi yang namanya Gudeg yang berasal dari Daerah Istimewa Yogyakarta. Gudeg ini menjadi makanan khas Yogyakarta dari zaman keraton terdahulu untuk jamuan para bangsawan keraton. Selengkapnya nanti akan kita bahas yah :)

Sebagai generasi penerus bangsa, anak-anak memiliki peran untuk turut melestarikan salah satu kekayaan bangsa Indonesia berupa kuliner khas agar keaktualannya tetap terjaga di tengah-tengah masyarakat. Oleh karena itu, mari kita mengenal dan mecintai kuliner khas Indonesia, khususnya kuliner yang akan saya bahas di bawah ini.



GUDEG


https://hdkuliah.blogspot.com/2018/10/gudeg-mengenal-kuliner-khas-indonesia.html

Makanan yang menjadi ikon utama Daerah Istimewa Yogyakarta adalah gudeg. Berasal dari kata "hangudek" artinya "proses mengaduk". Ini bermula dari sejarah gudeg lahir bersamaan dengan dibangunnya Kerajaan Mataram Islam pada tahun 1500-an. Saat pembangunan kerajaan, pohon-pohon yang tumbuh di Alas Mentaok, Kotagede ditebang oleh para pekerja dan akhirnya dimanfaatkan. Salah satu bahan yang dimanfaatkan adalah buah nangka muda yang dimasak untuk dijadikan santapan para pekerja. Karena jumlah masakan yang dibutuhkan para pekerja cukup banyak, nangka muda tersebut dimasak menggunakan tempat yang besar dan mengaduknya serta membutuhkan alat pengaduk besar yang bentuknya menyerupai dayung.



Sebagai salah satu olahan yang memiliki sejarah, gudeg masuk dalam catatan karya sastra Jawa, yaitu Serat Centhini. Karya sastra ini merupakan himpunan segala macam ilmu pengetahuan dan kebudayaan Jawa. Di dalamnya dijelaskan tentang kisah perjalanan Raden Mas Cebolang yang di jamu gudeg saat berkunjung di suatu tempat yang bernama padepokan Pangeran Tembayat.

Seiring berjalannya waktu, gudeg yang awalnya adalah masakan rumahan akhirnya dimanfaatkan untuk dijual ke masyarakat. Namun, pada awal abad ke-19 belum banyak orang yang berjualan disebabkan proses pembuatan gudeg membutuhkan waktu yang lama.

Sebagai makanan khas Yogyakarta, gudeg merupakan salah satu olahan yang banyak dipilih untuk dijadikan oleh-oleh. Seiring dengan perkembangan jaman, pengemasan gudeg juga semakin beragam. Ada yang dikemas menggunakan besek (box yang terbuat dari anyaman kulit bambu), daun pisang, kardus dan kendil. Harganya pun sangat terjangkau mulai dari 10rb-25rb itu umumnya mungkin ada yang lebih mahal sesuai dengan jenis gudegnya.

Sudah makan gudeg kah hari ini anda? kalau belum yok ke Yogyakarta dan makan makanan khasnya yang sedap dan mantap yaitu Gudeg!


Mungkin hari ini cukup itu saja dan jangan lupa kritik dan sarannya yah :)

Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

Post a Comment

0 Comments